A. Pengertian Teknologi
Sistem Cerdas
Teknologi sistem cerdas adalah keseluruhan sistem yang
menerapkan kecerdasan buatan sebagai sarana untuk menyediakan kebutuhan bagi
kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Jadi, “kecerdasan” inilah yang
diciptakan untuk kemudian dimasukkan ke dalam suatu mesin atau komputer. Sistem
ini dibuat agar dapat berpikir layaknya manusia. Sistem ini juga dibuat agar
dapat “berperilaku” seperti manusia, juga mampu menyerap pengalaman dan mampu
bertindak berdasarkan pengalaman tersebut, sehingga sistem ini seolah-olah
mempunyai kehendak sendiri dan mampu berpikir seperti halnya manusia.
B. Pengertian
Kecerdasan Buatan
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) didefinisikan
sebagai kecerdasanentitas ilmiah. Bagian dari ilmu komputer
yang mempelajari bagaimana membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan
seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia bahkan bisa lebih baik daripada
yang dilakukan manusia. Kecerdasan ini diciptakan dan dimasukkan ke dalam
suatu mesin (komputer). Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan
buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika
fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
Ada 2 bagian utama yg dibutuhkan untuk aplikasi kecerdasan
buatan :
a. basis pengetahuan (knowledge base) : berisi
fakta-fakta, teori, pemikiran dan hubungan antara satu dengan lainnya.
b. motor inferensi (inference engine) : kemampuan menarik
kesimpulan berdasarkan pengetahuan.
C. Perbedaan Kecerdasan
Buatan dan Kecerdasan Alami
· Kecerdasan
Buatan
1. Bersifat
permanen
Kecerdasan alami bisa berubah karena sifat manusia pelupa.
Kecerdasan buatan tidak berubah selama sistem komputer & program tidak
mengubahnya.
2. Lebih mudah
diduplikasi & disebarkan
Mentransfer pengetahuan antar manusia membutuhkan proses
yang lama & keahlian tidak akan pernah dapat diduplikasi dengan lengkap.
Jika ilmu pengetahuan terdapat pada sebuah sistem komputer, maka ilmu
pengetahuan itu mendapat keamanan dari komputer itu dan dapat dipindahkan
dengan mudah ke satu komputer ke komputer yang lainnya.
3. Lebih murah
Menyediakan layanan komputer akan lebih mudah & murah
dibandingkan mendatangkan seseorang untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan dalam
jangka waktu yang sangat lama.
4. Konsisten dan
teliti
Kecerdasan buatan adalah bagian dari teknologi komputer
sedangkan kecerdasan alami senantiasa berubah-ubah.
5. Dapat
didokumentasi
Keputusan yang dibuat komputer dapat didokumentasi dengan
mudah dengan melacak aktivitas sistem. Kecerdasan alami sangat sulit untuk
direproduksi.
6. Dapat mengerjakan
beberapa task lebih cepat dan lebih baik dibanding manusia
· Kecerdasan
Alami
1. Kreatif
Manusia memiliki kemampuan untuk menambah pengetahuan,
sedangkan pada kecerdasan buatan harus dilakukan melalui sistem yang dibangun.
2. Memungkinkan orang
untuk menggunakan pengalaman atau pembelajaran secara langsung. Sedangkan pada
kecerdasan buatan harus mendapat masukan berupa input-input simbolik.
3. Pemikiran manusia
dapat digunakan secara luas, sedangkan kecerdasan buatan sangat terbatas.
D. Sejarah Kecerdasan Buatan
Sekitar tahun 1950–an Alan Turing, seorang pionir Artificial Intelligence(AI) dan ahli matematika Inggris melakukan percobaan Turing (Turing Test) yaitu sebuah komputer melalui terminalnya ditempatkan pada jarak jauh. Di ujung yang satu ada terminal dengan software AI dan diujung lain ada sebuah terminal dengan seorang operator. Operator itu tidak mengetahui kalau di ujung terminal lain dipasang software AI. Mereka berkomunikasi dimana terminal di ujung memberikan respon terhadap serangkaian pertanyaan yang diajukan oleh operator. Dan sang operator itu mengira bahwa ia sedang berkomunikasi dengan operator lainnya yang berada pada terminal lain. Turing beranggapan bahwa jika mesin dapat membuat seseorang percaya bahwa dirinya mampu berkomunikasi dengan orang lain, maka dapat dikatakan bahwa mesin tersebut cerdas (seperti layaknya manusia).
E. Contoh Teknologi Sistem Cerdas
1. Sistem pakar (expert
system)
Komputer sebagai sarana untuk menyimpan pengetahuan para
pakar sehingga komputer memiliki keahlian menyelesaikan permasalahan dengan
meniru keahlian yang dimiliki pakar.
· Diagnosa
Penyakit
Diagnosa Penyakit THT
Apakah Anda demam (Y/T) ? y
Apakah Anda sakit kepala (Y/T) ? y
Apakah Anda merasa nyeri pada saat berbicara atau menelan
(Y/T) ? y
Apakah Anda batuk (Y/T) ? y
Apakah Anda mengalami nyeri tenggorokan (Y/T) ? y
Apakah selaput lendir Anda berwarna merah dan bengkak (Y/T)
? y
Penyakit Anda adalah TONSILITIS
Ingin mengulang lagi (Y/T) ?
2. Sistem sensor
Sistem sensor pada mesin cuci yaitu menggunakan sensor
optik, mengeluarkan cahaya ke air dan mengukur bagaimana cahaya tersebut sampai
ke ujung lainnya. Makin kotor, maka sinar yang sampai makin redup. Sistem juga
mampu menentukan jenis kotoran tersebut daki/minyak. Sistem juga bisa
menentukan putaran yang tepat secara otomatis berdasarkan jenis dan banyaknya
kotoran serta jumlah yang akan dicuci.
3. Pengolahan bahasa
alami (natural language processing)
User dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa
sehari-hari, misal bahasa inggris, bahasa indonesia, dll, contoh :
- Pengguna
sistem dapat memberikan perintah dengan bahasa sehari-hari, misalnya,
untuk menghapus semua file, pengguna cukup memberikan perintah ”komputer,
tolong hapus semua file !” maka sistem akan mentranslasikan
perintah bahasa alami tersebut menjadi perintah bahasa formal yang
dipahami oleh komputer, yaitu ”delete *.* <ENTER>”.
- Translator
bahasa inggris ke bahasa indonesia begitu juga sebaliknya,dll, tetapi
sistem ini tidak hanya sekedar kamus yang menerjemahkan kata per kata,
tetapi juga mentranslasikan sintaks dari bahasa asal ke bahasa tujuan.
- Text
summarization : suatu sistem yang dapat membuat ringkasan hal-hal penting
dari suatu wacana yang diberikan.
4. Pengenalan ucapan
(speech recognition)
Manusia dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan
suara.
Contoh :
- Memberikan
instruksi ke komputer dengan suara
-
Alat bantu membaca untuk tunanetra, mempunyai masukan berupa teks tercetak
(misalnya buku) dan mempunyai keluaran berupa ucapan dari teks tercetak
yang diberikan.
5. Soft computing
Merupakan inovasi baru dalam membangun sistem cerdas yaitu
sistem yang memiliki keahlian seperti manusia pada domain tertentu, mampu
beradaptasi dan belajar agar dapat bekerja lebih baik jika terjadi perubahan
lingkungan. Soft computing mengeksploitasi adanya toleransi terhadap
ketidaktepatan, ketidakpastian, dan kebenaran parsial untuk dapat diselesaikan
dan dikendalikan dengan mudah agar sesuai dengan realita (Prof. Lotfi A Zadeh,
1992).
F. Saran
Teknologi sistem cerdas merupakan alat yang dibuat sebagai sarana untuk menyediakan kebutuhan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Sistem ini dibuat agar dapat berpikir dan berperilaku layaknya seperti manusia bahkan bisa lebih baik dari yang dilakukan manusia. Kecerdasan buatan dan alami memiliki beberapa perbedaan, keduanya memiliki kelebihan yang memberikan dampak baik, yaitu untuk memudahkan manusia dalam menyelesaikan tugas- tugasnya. Kecedasan buatan jika tidak digunakan secara bijak dapat memberikan dampak buruk terhadap penggunanya, jadi kita harus menggunakan teknologi dengan sewajarnya dan sesuai porsinya. Sebagai manusia, sebaiknya kita tidak boleh terlalu bergantung pada teknologi, agar kita tidak diperbudak oleh teknologi dan dapat memaksimalkan kemampuan alamiah yang kita miliki.
Referensi :
http://www.pendidikanmu.com/2015/04/pengertian-kecerdasan-buatan-menurut-para-ahli.html/24/09/2017
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_kendali_cerdas23/09/2017
https://simponi.mdp.ac.id/materi201020112/SI413/052123/SI413-052123-709-1.ppt/23/09/2017
0 comments:
Posting Komentar